Tribun Warta Kita

Dari Berita ke Aksi, Untuk Kita Semua.

Waspadai Disfonia Akibat GERD, Jangan Anggap Sepele!

Waspadai Disfonia, Gangguan Suara yang Bisa Disebabkan oleh GERD

Gangguan suara seperti disfonia sering kali dianggap remeh, padahal bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius, salah satunya akibat GERD (Gastroesophageal Reflux Disease). GERD adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan dan dapat menyebabkan iritasi pada pita suara, yang kemudian mengakibatkan suara serak atau bahkan kehilangan suara dalam beberapa kasus.

Penyebab dan Gejala Disfonia

Disfonia dapat dipicu oleh berbagai faktor, termasuk infeksi, penggunaan suara berlebihan, dan GERD. Beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai meliputi:

  • Suara serak yang tidak kunjung membaik
  • Sensasi terbakar di tenggorokan
  • Batuk kering tanpa sebab jelas
  • Kesulitan menelan
  • Perasaan ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokan

Cara Mencegah Disfonia akibat GERD

Untuk mengurangi risiko disfonia yang disebabkan oleh GERD, langkah-langkah berikut dapat diterapkan:

  • Hindari makanan yang memicu asam lambung berlebih, seperti makanan pedas, berlemak, dan kafein
  • Makan dengan porsi kecil namun lebih sering
  • Tidak berbaring segera setelah makan
  • Mengelola stres dengan baik karena stres dapat memperburuk GERD
  • Rutin memeriksakan kondisi kesehatan jika mengalami gejala berkepanjangan

Mengapa Pencegahan Itu Penting?

Menjaga kesehatan suara sangat penting, terutama bagi mereka yang sering menggunakan suara dalam aktivitas sehari-hari. Dengan pola makan dan gaya hidup sehat, risiko disfonia akibat GERD bisa diminimalkan.